Sydeco Bekerja Penuh Untuk Perlindungan Data dalam Jejaring Internet
Maret 26, 2018Logo Archangel |
Logo SST by Sydeco |
Bagaimana sebenarnya teknologi yang selama ini bekerja disekitar kita yang menggunakan kecerdasan artifisial bernama jejaring internet? Seluruh kecerdasan buatan hasil sebuah rekayasa genetika manusia kini menjadi alat yang beriring tumbuh bersama manusia itu sendiri. Segala kemudahan dan jangkauan efisiensi waktu dalam keterhubungan yang semakin maju. Dan nyata bahwa jejaring internet ini menjelma menjadi lalu-lintas data privasi dan transaksi yang canggih juga sekaligus rentan.
Mengapa menjadi rentan?
Jauh semenjak sejarah peradaban manusia ada segala aktivitas kehidupan dan selalu berubah dan bergerak. Kebaikan dan kejahatan pun juga terus berkembang bersama. Lalu kehidupan saat ini yang juga bertumbuh bersama hasil teknologi buatan manusia seperti internet saat ini. Segala manfaat baik dan cara menggunakan dengan merugikan banyak manusia lainnya keduanya beriringan. Dan tentunya kejahatan selalu berlomba akan celah dari kebaikan teknologi tersebut.
Menyadari hal tersebut Sydeco selalu berusaha mengembangkan anugerah kecanggihan teknologi yang telah berkembang hingga saat ini. Sebab kebaikan teknologi yang lacur sangat erat dengan keseharian kita (baca; manusia) juga memiliki sifat yang sama halnya dengan peradaban manusia seperti yang di urai diatas.
Kerentanan sistem teknologi dalam hal lalu lintas data baik personal bahkan korporasi dalam internet bagi Sydeco adalah sesuatu yang harus memiliki kekebalan (imun) selayaknya manusia dari serangan virus ataupun bakteri jahat. Maka fokus utama dalam mengembangkan sebuah sistem perlindungan dalam internet menjadi perhatian yang sangat serius oleh Sydeco.
Apa itu Sydeco?
Sydeco adalah sebuah perusahaan yang berfokus pada bidang keamanan internet yang didirikan pada bulan Desember 2013. Pada mulanya Sydeco merupakan perusahaan pengembangan website dan desain grafis. Namun seiring berjalan waktu dan kebutuhan akan keamanan dari banyak perusahaan Sydeco menjadi perusahaan yang berfokus pada keamanan untuk segala aktivitas melalui internet.
Sydeco juga merupakan perusahaan yang memiliki kantor di Yogjakarta dan sepenuhnya dikembangkan oleh anak-anak Yogyakarta yang memiliki semangat tinggi juga kemampuan luar biasa dalam Teknologi Informasi (TI). Semua produk Sydeco 100% adalah produk Indonesia dengan penerapan standar Penelitian dan Pengembangan yang tinggi dalam inovasi teknologi mereka.
Hasil karya mereka kini telah mendapat pengakuan dan digunakan oleh berbagai perusahaan dan organisasi seperti Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Universitas Gadjah Mada (UGM), Asosiasi Media Digital Indonesia, Asia tech, dan Cathfiz (Aplikasi chat dari Indonesia yang dibuat di Surabaya).
Sydeco meluncurkan dua teknologi terbaru
Pada Kamis, 22 Maret 2018 lalu, Sydeco meluncurkan sekaligus dua teknologi terbaru mereka yaitu ARCHANGEL dan (SST) Secure System of Transmission. Dua teknologi ini bekerja secara bersamaan. Kombinasi dari kerja kedua teknologi ini yang menjadikan keunggulan Archangel dan SST dalam menganalisa serangan dan melakukan pertahanan sekaligus di masa kini dan masa depan. Kebanggaan saya pribadi kedua teknologi ini diciptakan oleh praktisi IT muda yang berasal dari Yogyakarta.
Archangel dengan fisik berbentuk box berfungsi menjadi SMART BOX untuk menyaring seluruh lalu-lintas data yang masuk ke jaringan, baik melalui kabel maupun nirkabel. Setiap data yang masuk dan diperkirakan jahat akan dicegah untuk masuk. Archangel memiliki fleksibilitas di tempatkan disisi klien (on-site) atau di penyedia jasa (hosted). Dalam Archangel terdapat fungsi machine learning yang memiliki kemampuan untuk menganalisa pola serangan yang belum pernah ada sebelumnya dan melakukan pencegahan serangan tersebut sebelum masuk ke jaringan.
SST (Secure System Transmission) adalah sebuah sistem keamanan data yang memiliki dua "agen cerdas" di titik pengirim dan penerima. Fungsinya untuk melindungi data secara otomatis maupun on-demand. Agen pengirim akan mengubah data ke dalam gelombang dan warna berbeda-beda bergantung pada isi data tersebut, sementara agen penerima akan mengubah kembali data ke bentuk awal. Ketika terjadi pencegatan data, atau pengiriman data ketujuan yang salah, data akan secara otomatis hilang. Plus keunggulan SST bisa melindungi berbagai bentuk data termasuk percakapan telepon.
Acara peluncuran dua teknologi terbaru Sydeco di bawakan langsung oleh Patrick Houyoux, President Director PT Sydeco. Juga menghadirkan Kasubdit Cyber Crime Direktort Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya AKBP Roberto Pasaribu. Bertempat di Dlab Co-Working Space di kawasan Menteng Jakarta Pusat, acara berjalan sederhana dan sukses.
Mengenal Sosok Patrick Houyoux
Sebagai seorang yang berkebangsaan Belgia yang mendirikan perusahaan di Indonesia, beliau merasa sangat bangga akan kemampuan para praktisi IT muda Indonesia. Beliau berharap PT Sydeco menjadi rumah bagi anak-anak muda Indonesia yang memiliki semangat yang tinggi dan dapat mengembangkan kemampuan luar biasa mereka dalam bidang IT. Beliau pun mengaku lahir di Indonesia tepatnya di Bukit Tinggi Sumatera Barat. Dengan asal kelahiran tersebut menjadikan kecintaannya terhadap Indonesia menjadi faktor utama dalam menjalankan perusahaannya.
Anak muda praktisi IT asal Yogyakarta |
Patrick mengatakan nama perusahaan Sydeco diambil dari nama puteranya yang bernama Syde. Karena ini merupakan sebuah Company maka penambahan kata co tercantum dalam nama Sydeco. Dengan kata lain kata Sydeco berasal dari kata (nama putera Patrick) Syde + Company jadi nya Sydeco. Sepertinya Patrick sangat menyukai hubungan keluarga sebagaimana orang Indonesia menamakan usaha mereka dengan nama putera atau puteri mereka.
Apa Kata Kasubdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya yang turut hadir dalam peluncuran produk teknologi Sydeco?
Sebagai petugas yang bertugas khsusus dalam kriminal Cyber Crime, Roberto Pasaribu mengatakan hal-hal penting dalam perlindungan data dan pencurian data yang marak terjadi belakangan ini. Seperti berita aktual pencurian data yang sedang terjadi pada facebook. Roberto mengatakan, warga Indonesia tak perlu khawatir pada hal tersebut sebab yang terjadi menimpa warga Amerika, bukan warga Indonesia.
Namun segala bentuk pencurian data melalui peretasan (hacker) tersebut memang selalu patut di waspadai. Kecanggihan teknologi untuk melakukan peretasan yang merugikan seolah selangkah lebih maju. Walaupun begitu kejahatan terjadi memang disebabkan adanya celah kelemahan yang dimanfaatkan oleh peretas.
Contoh paling terasa adalah pada saat mendonlot aplikasi sosial media, ada therm dan persetujuan pada penggunaan aplikasi untuk mengakses kontak, fhoto, dan segala hal data privasi yang digunakan sebagai pengguna aplikasi tersebut. Hal apapun yang dilakukan pengguna yang terekam dalam aplikasi sosial media tersebut adalah data. Inilah lalu lintas yang sering menjadi celah bagi peretas demi kepentingan mereka. Maka kesadaran pengguna untuk selalu waspada menutup celah tersebut sangat penting.
Patrick sendiri juga mengatakan beberapa kasus tersebut telah terjadi pada Twitter, Facebook, WhatsApp, Apple, hingga media internasional seperti The Wall Street Journal dan Washington Post. Bahkan para peretas berhasil membobol 4,93 juta akun Gmail, 500 juta akun Yahoo dan 68 juta akun dropbox.
Menyadari hal tersebut, dengan semakin tumbuhnya penggunaan internet dalam kehidupan sehari-hari terlebih dunia bisnis diantara kemampuan tanpa batas orang-orang jahat untuk melakukan hal-hal baru secara teknologi mereka. Keamanan di internet menjadi masalah yang sangat penting terutama pada keamanan bertransaksi keuangan dan perlindungan data.
Karena hal tersebut Sydeco menciptakan SSP (Secure System of Payment) sebuah inovasi dalam infrastruktur back-end pembayaran mobile untuk melindungi setiap transaksi keuangan yang tercipta lebih dahulu dari dua teknologi yang diluncurkan saat ini.
Kemudian Sydeco juga berfokus pada Kecerdasan Buatan (Artificial Inteligence) untuk membuat sebuah sistem yang melindungi data dan pengirimannya tanpa menggunakan kunci yang merupakan titik terlemah dari enkripsi tradisional. Yang menghasilkan SST (Secure System of transmission). Lalu kemudian menciptakan Archangel yang juga menggunakan kecerdasan buatan untuk melindungi jaringan perangkat dari berbagai serangan, baik bentuk serangan yang sudah diketahui maupun bentuk serangan yang baru.
Peluncuran kedua teknologi terbaru yang tercipta dari Sydeco Archangel dan SST melengkapi hasil ciptaan teknologi sebelumnya SSP. Ketiganya diharapkan akan memenuhi harapan sebagai perisai keamanan yang dapat melindungi pun juga menjadi pertahanan terbaik melawan seluruh serangan siber.
Demikianlah,
Sudahkah perangkat jejaring internet anda terlindungi dengan system pertahanan terbaik?
Salam.
34 komentar
Wahh aku baru tau ada Sydeco ini. Padahal udah ada sejak 2013 ya.
BalasHapusPenting juga ada ini nih ya, untuk menjaga data2 kita di dunia maya, apalagi kan sekarang apa2 serba internet dan digital ya
Iya kak, jaman canggih kak. Secure juga mesti canggih kak
HapusIni serius buatan Indonesia? Keren juga ya. Semoga keamanannya sesuai yang dijanjikan
BalasHapusYoi kak, semoga saja. Beberapa lembaga dan organisasi sudah pakai di dalam negeri. Semoga bisa bersaing di luar sana..yaa
HapusDalam berselancar di ranah maya, keamanan memang penting. Nggak enak banget rasanya saat email ke-hack dsb-nya. Salam bang Ono:)
BalasHapusKalo kena hack, sudah termasuk terkena cyber crime kakak. Ngeselin dan buang banyak waktu yekan
HapusCara kerjanya gimana itu ya? diinstall atau lainnya?
BalasHapusYg pasti ada toolsnya, dan alat yg di pasang. Tergantung apa yg digunakan, Archangelkah, SSP kah, atau SST.
HapusIya nih era teknologi serba canggih jangan sampai data2 kita gak aman yaaaa.... Untung ada teknologi canggih pula yang melindungi data2 kita yah
BalasHapusSo...mau pasang? 😁
Hapuswow? patut di coba neh..
BalasHapusCobalah, sayangnya aku ndak ngerti adakah yang untuk personal.
HapusWah iya banget, data-data penting jangan sampai bocor kemana-mana. Untung ada yang bisa lindungi ya :)
BalasHapusPerlindungan pada perangkat mesti disadari, seperti tubuh yg rentan dengn virus dan bakteri jahat.
HapusBaru familiar dg Sydeco, penting buat keamanan data
BalasHapusSaya juga 😂
Hapustrus makenya gimana ya ini... soale khawatir banget dah sama data data pribadi di inet... inget2 sih gak pernah share data pribadi... tapi kan jaga jaga ye
BalasHapusUntuk menggunakan secara perangkat personal saya belum tahu persis kakak, soale sydeco ini biasanya digunakan olej corporate gitu. Nah untuk lebih jelas bisa laangsung ke website Sydeco deh....
Hapuskeren nih produk dalam negeri apalagi mister patrick-nya pun wong londo kelahiran kota gadang, btw baru tau soal sydeco, di rumah komputer pakenya linux, compatible gak nih ?
BalasHapusMungkin saja ada versi linux nya kakak.Sila juga berkunjung ke website Sydeco untuk mencari tahu lebih jauh. Maafkan kalau informasi saya masih kurang lengkap ya kak.
HapusMantap nih semoga internet nantinya bakal aman. By the way, kaya kenal venue ini di mana yah? 😁🤔
BalasHapuspasti pernah kesitu venunya. :)
HapusPerlu banget nih pengamanan internat di jaman sekarang.
BalasHapusyoi kakak
Hapuspengen bgt data aman. kasih tahu caranya dong mas ono. aku kan gaptek
BalasHapusKan udah ditulis heee
HapusKeamanan di dunia digital saat ini tidak bisa dipandang sepele
BalasHapusYoi, jaraknya setipis helai rambut yes...
HapusWah informasi penting nih buat aku yang selalu menggunakan internet mulai dari ngeblog, belanja, sampai transaksi perbankan. Keamanan memang nomor satu ya.
BalasHapusKalo punya perangkat banyak udah kayak kantor gitu penting memang system secure buat data jaringannya.
HapusAku baru denger ada sydeco, makasih infonya, penting banget buat jaga keamanan data
BalasHapusAku juga :)
HapusPenasaran jd pengen coba produknya.
BalasHapusLaptop udah mas, tapi hape kayanya belum ini.
BalasHapusBener ya, perlindungan itu baru kerasa perlu dan penting kalo udah kena batunya. :(
Terima kasih sudah berkunjung dan berbagi...
Bergembira selalu !!