Narasumber Ngopi - Ngobrol virtual literasi inklusi keuangan pegadaian. UMKM bangkit, ekonomi Maju. Day 1 27/10 sumber foto: dokumen pegadaian

Sejak tahun 2016 bulan Oktober diperingati sebagai Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan menjadi agenda tahunan. BIK diperingati dengan tujuan agar masyarakat Indonesia semakin teredukasi dan mendapat literasi keuangan dan semakin meningkatnya inklusi keuangan. Termasuk edukasi untuk UMKM UMi atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah - Ultra Mikro. Pelaku UMKM Ultra Mikro merupakan pelaku usaha mikro yang berbasis permodalan sekitar dibawah 10 juta. Bagaimana pelaku bisnis ini mengelola bisnis dengan modal minim?

Para pemula bisnis Ultra Mikro sering mendapatkan kendala untuk memulai usahanya. Mulai dari ide usaha apa, modalnya gimana dan dari mana, dan berapa profitnya. Ini hal yang biasa muncul di benak kita pertama kali melangkah untuk membuka usaha mikro. Tapi sebenarnya ini awal yang bagus lho. Karena tiga pertanyaan sederhana tadi merupakan bukti motivasi yang bagus untuk bergerak meraih peluang usaha. Namun selain motivasi kita juga harus terus mengasah diri untuk belajar memahami hal lainnya supaya usaha ultra mikro yang dijalankan  berkembang dan naik kelas, minimal dari Usaha Ultra Mikro menjadi Usaha Mikro dengan jumlah permodalan yang juga bertambah. 

Bicara tentang permodalan, sesungguhnya modal utama yang tebesar adalah potensi usaha apa yang paling bisa dilakukan dan paling realistis dapat dilakukan di sekitar kita. Kita harus pintar-pintar melihat peluang dan menciptakannya. Jangan bermimpi usaha yang besar dulu sebelum usaha kecilnya dapat dijalankan dengan baik. Jangan juga tergiur dengan pinjaman yang mudah namun bunganya sangat menjerat seperti pinjol nakal yang sedang marak saat ini. Pelaku UMi harus lebih hati-hati untuk mencari modal usaha agar kelak tidak menjadi masalah di kemudian hari.  

Program SenyuM dari Pemerintah

Sebagai informasi buat teman-teman pelaku usaha mikro, saat ini ada program SenyuM (Sentra Layanan Ultra Mikro) dari pemerintah, yaitu Holding BUMN untuk menyasar usaha mikro dalam memperoleh kemudahan untuk mendorong peningkatan enterpreneur di Indonesia dan agar tidak terjerumus ke pinjol ilegal yang menjerat. Jadi Sentra Layanan Usaha Mikro dalam satu atap pelayanan bersama, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI). PT Pegadaian  dan PT Penanaman Modal Madani (PNM). SenyuM dibuat untuk memanjakan nasabah ketiga perusahaan pemerintah ini. Untuk kalian pengusaha ultra mikro tentu akan semakin mudah dalam mencari permodalan. Dan tentunya lebih aman dan bebas dari jeratan bunga yang berlipat-lipat. 

SenyuM merupakan bentuk komiten pemerintah untuk mendorong pertumbuhan enterpreneur dari masyarakat. Maka di Bulan Inklusi Keuangan (BIK), Pegadaian mengadakan berbagai kegiatan menarik untuk memberi edukasi literasi inklusi keuangan kepada masyarakat. Seperti edukasi keuangan, program discount, cashback, poin, bonus dan rewards, fasilitas kredit bagi UMKM, pameran virtual hingga kampanye dan publikasi. Seperti kegiatan Ngopi Pegadaian yang diselenggarakan bersama TVOne News dengan judul streaming Webinar Edukasi -Ngopi virtual pegadaian UMKM Bangkit Ekonomi Maju. Buat kamu yang penasaran bisa nonton di sini ya. Ada berbagai informasi menarik untuk menambah literasi keuangan usaha mikro dan motivasi yang sangat bagus untuk bisa menjadi pengusaha yang berhasil. 

Dalam acara ini hadir bapak Direktur Jaringan Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Damar Latri Setiawan dan Pengusaha sukses dari Jogja yang juga Founder nDalem Indonesia Meika Hazim. Ini merupakan rangakain acara selama dua hari berturut melalui Zoom dan Streaming Youtube pada akun TVOneNews. Sungguh dua hari yang sangat berfaedah untuk menyibukkan diri menambah pengetahuan literasi inkulusi keuangan. Meski saat ini pandemi masih terus berlangsung, namun kesempatan untuk mencari ilmu bermanfaat juga sangat mudah didapat. Dari rumah saya mengikuti acaria ini melalui zoom meeting hingga hari keduanya. 

Bapak Damar selaku Direktur Jaringan Operasi dan Penjualan PT Pegadaian banyak memberi insight dan inspirasi bagi saya. Seperti penjelasannya tentang Holding Ultra Mikro ini dan motivasi menjadi pengusaha yang tetap konsisten.salah satu nasihatnya adalah tentang memberi (sedekah). Sebab sudah terbukti bahwa orang-orang yang behasil menjalani usahanya adalah orang yang suka berbagi atau memberi. Karena setiap kebaikan yang dilakukan tentu akan menjadi kebaikan yang berilipat ganda dan ini bisa dirasakan. Berbagi jangan menunggu untung atau menunggu duit belebih. Berbagi disaat berjuang malah sangat dianjurkan. 

Saya menangkap kesan, jika pelaku ultra mikro sudah memiliki kebiasaan berbagi tentunya mentalitas nya juga sudah terbentuk dengan baik. Karena akan menjadi pengusaha yang berintegritas tinggi, jujur, amanah dan terpecaya. Pun juga diaminkan oleh Mbak Meika Hazim yang telah menjalani bisnis coklat bermerk nDalem sejak tahun 2013. Mbak Meika konsisten memperkenalkan brand lokal ke Indonesia meski diawal-awalnya juga mencantumkan nama-nama brand dengan istilah keinggris-inggrisan. Tapi pada akhirnya nama nDalem yang dipilih yang memiliki nilai filosofi yang kuat dan menjadi energi menjalankan misi usahanya hingga kini. 

Pemerintah saat ini sungguh menyadari dan peduli tinggi kepada pendorongan pencapaian enterpreneurship masyarakat. Maka holding Ultra Mikro melalui SenyuM bisa menjadi solusi terbaik untuk semakin meningkatkan jumlah masyarakat untuk menjadi pengusaha (UMKM), sebab UMKM adalah ujung tombak ekonomi bangsa ini. Bicara UMKM sama dengan bicara ekonomi secara makro. Mulai dari permodalan, ekosistem distribusi barang dan jasa, pertanian dan perkebunan, juga ekonomi kreatif didalamnya. Bayangkan saja ketika satu usaha ultra mikro berdiri, pasar sembako juga akan ramai, industri kreatif pertukangan, bertambahnya value variable varian inovasi bisnis dan lain sebagainya. Disinilah peran usaha Ultra Mikro yang bertumbuh akan besar dampaknya bagi tumbuhnya bidang ekonomi lainya. Maka Holding Ultra Mikro merupakan sinergitas yang sangat cerdas dan sangat layak dijaga dan dipertahankan untuk membantu masyarakat menciptakan peluangnya sendiri.   

Semoga informasi yang saya dapatkan dan turut saya share lewat tulisan ini bermanfaat ya. Dan mudah-mudahan saya menjadi bagian yang turut mendorong edukasi literasi inklusi keuangan masyarakat. Nah, untuk kalian yang ingin memulai usaha yang tergolong Ultra Mikro dan memerlukan modal jangan ke pinjol ilegal ya. Datang aja ke SenyuM!